Hasil Kreatifitas tari dari siswa-siswi kelas X |
Babadan, Suara wengker - Dalam rangka mensukseskan kurikulum merdeka, kelas X SMA Negeri 1 Babadan menggelar karya siswa program P-5 yang merupakan projek pengembangan karakter pelajar Indonesia agar para pelajar menjadi pelajar yang menghidupi nilai-nilai Pancasila. ada berbagai hasil karya yang di tampilkan oleh siswa-siswi kelas x di diantaranya menari, puisi, peragaan busana dan ada beberapa stan yang menyediakan berbagai produk olahan dan makanan.( Kamis, 22/06/2023)
Kepala SMAN 1 Babadan Dr. Suroso. M.Pd bersama salah satu dewan juri yang merupakan Senduk Ponorogo dan alumni SMAN 1 Babadan |
Dalam sambutannya kepala SMAN 1 Babadan Ponorogo Dr. Suroso. M.Pd mengatakan bahwa Alhamdulillah pada hari ini kita bersama- sama bapak ibu guru wali murid bisa menyaksikan gelar karya putra putri kita dari kelas X, kegiatan ini merupakan tugas akhir kelas x untuk kurikulum merdeka.
" Perlu di ketahui bahwa pada saat ini kita menggunakan Kurikulum Merdeka, kurikulum ini merupakan sistem pembelajaran yang bertujuan untuk mengamati serta menyelesaikan masalah di sekitar kita dengan menggunakan lima aspek, diantaranya potensi diri, Pembedayaan diri, Peningkatan diri, pemahaman diri dan peran sosial." Jelas Dr. Suroso.M.Pd
Bapak ibu guru dan Undangan |
Lebih lanjut Beliau juga menjelaskan bahwa di akhir tahun pelajaran siswa- siswi di beri kebebasan untuk menampilkan ekspresi nya, bagaimana anak- anak bebas berkarya, anak anak bebas secara positif, Ada 9 kelas yang masing- masing akan menampilkan menampilkan kreativitas nya,
" P-5 adalah proyek penguatan profil pelajar Pancasila, salah satu nya adalah ketuhanan yang maha Esa , di SMAN 1 Babadan anak di didik di dalam kelas masalah agama, ibadah sholat, karena kebiasaan maka akan muncul suatu karakter pada sholat berjamaah dan kebiasaan ini bisa membekas sampai di rumah, Antara sekolah dan bapak ibu di rumah saling kerjasama untuk mengingatkan anak anaknya , tolong di ingatkan di ingatkan jika belum sholat, Dalam kehidupan sehari-hari baik di sekolah maupun di rumah terbiasa gotong royong secara kelompok saling bantu, agar bisa membekas pada diri anak anak
"Terkait tentang kemandirian disini anak-anak di latih belajar mandiri tidak tergantung pada orang lain, intinya bagaimana karakter yang baik membekas pada anak anak hingga anak mempunyai akhlakul Karimah." Tambahnya
Hadir dalam kegiatan gelar karya ini kepala SMAN 1 Babadan, beserta jajaran, dewan juri, Seluruh wali murid kelas X dan Undangan.(eSWe)