Tim Pengabdian Masyarakat UMPO Adakan Edukasi Kesehatan Mental dan Kewirausahaan Bagi Komunitas Jurnal Pelajar Ponorogo
 |
| Antusias peserta ikuti materi dari Tim PKM UMPO |
Ponorogo, Suara Wengker– Tim Dosen Universitas Muhammadiyah Ponorogo (UMPO) Gelar Edukasi Kesehatan Mental dan Kewirausahaan bagi Komunitas Jurnal Pelajar Ponorogo pada Sabtu (14/9/2025). Acara ini berlangsung di sekretariat komunitas dengan melibatkan puluhan anggota yang merupakan pelajar aktif dari berbagai sekolah di Kabupaten Ponorogo.
Acara ini merupakan rangkaian dari Program Kegiatan Pengabdian Masyarakat (PKM) Skema Hibah Kemdiktisaintek tahun 2025 yang dilaksanakan oleh Dosen UMPO yaitu Devid Dwi Erwahyudin, M.Pd sebagai ketua dan Afitria Rizkiana, M.Psi. Psikolog, serta Adib Khusnul Rois, ME sebagai anggota. Program ini hadir sebagai upaya perguruan tinggi dalam mendukung peningkatan kapasitas pelajar agar lebih siap menghadapi tantangan akademik maupun sosial.
Dalam sambutannya ketua tim pengabdian, Devid Dwi Erwahyudin, M.Pd menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata sinergi perguruan tinggi dengan komunitas pelajar Ponorogo. “Kami ingin hadir tidak hanya di ruang kelas, tetapi juga di tengah masyarakat, terutama untuk adik-adik pelajar yang sedang tumbuh dan berkembang. Kesehatan mental adalah bekal utama dalam belajar, sedangkan kewirausahaan adalah salah satu bekal hidup yang akan menemani mereka di masa depan. Kami berharap, pendampingan ini bisa menumbuhkan kepercayaan diri, kemandirian, dan semangat berkontribusi bagi lingkungan sekitar,” ujarnya.
Materi pendampingan dibagi dalam dua sesi. Sesi pertama membahas pentingnya menjaga kesehatan mental, teknik manajemen stres, serta peran peer counseling dalam mendukung teman sebaya. Sesi kedua berfokus pada penguatan jiwa kewirausahaan melalui praktik sederhana, seperti manajemen usaha kecil, pemanfaatan media digital, hingga strategi pemasaran produk kreatif.
Kegiatan ini disambut positif oleh para anggota Komunitas Jurnal Pelajar Ponorogo. Salah satu peserta, Hilma menyampaikan bahwa pendampingan ini memberikan manfaat nyata. “Kami jadi lebih paham bagaimana mengelola stres ketika belajar, sekaligus mendapatkan motivasi untuk memulai usaha kecil sesuai minat kami,” ungkapnya.
Tim dosen UMPO berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal untuk program berkelanjutan yang tidak hanya berhenti pada pendampingan, tetapi juga mendorong terbentuknya komunitas pelajar yang sehat secara mental, kreatif, dan berdaya saing.(Tim PKM/eSWe)
