 |
| Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, SE., MM bersama ketua dan pengurus DPD Juleha Indonesia kabupaten Ponorogo 2023- 2027 |
Ponorogo, Suara wengker- Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko SE MM membuka secara resmi pelatihan dasar juru sembelih halal dan pelantikan DPD Juleha Indonesia kabupaten Ponorogo mas bakti 2023di Pendopo kabupaten.(Kamis, 23/05/2024)
 |
| M. Busro ketua DPD Juleha Indonesia kabupaten Ponorogo |
M. Busro .M.Pd.I ketua Juleha kabupaten Ponorogo dalam sambutannya mengatakan Alhamdulillah kita bisa berkumpul dalam rangka tolabul ilmi pelatihan dasar juru sembelih halal dan mengikuti pelantikan DPD Juleha kabupaten Ponorogo
 |
| Pelantikan DPD Juleha Indonesia kabupaten Ponorogo |
" Kami Ucapkan terimakasih atas kehadiran pada siang hari ini dan mohon maaf jika ada kekurangannya, terimakasih kepada seluruh pihak yang membantu mendukung kegiatan ini,"
Kami berharap dengan adanya kegiatan ini semangat akan penyembelihan halal, banyak di temukan di pasar maupun tempat yang lain ada penyembelihan namun kurang pas berdasarkan agama, banyak produk berbasis daging dan belum bersertifikat halal, Bagaimana kita bersama- sama mewujudkan sertifikasi produk halal segera selesai, Sekaligus membekali pengetahuan kepada teman-teman sehingga di hari raya idul adha bisa membantu penyembelihan di lingkungan masing-masing. Jelas M. Busro
Imam fauzi, SHI ketua DPW Juleha Jawa Timur mengatakan bahwa saya sangat bangga tadi mendengar tentang kehati-hatian masyarakat Ponorogo terkait halal, perlu di ketahui bapak ibu Pertengahan bulan lalu di Surabaya ada perwakilan dewan ekonomi syariah nasional, Jatim sertifikat RPH masih di peringkat ke 3 dan masih banyak belum di sertifikati, Untuk RPU yang terdaftar baru 48 dan mayoritas belum Punya sertifikat halal, Pada 17 Oktober 2024 terakhir pengurus sertifikat halal dan mayoritas penyembelihan ayam belum mempunyai sertifikat ini butuh kebijakan,
"Kami sudah beberapa kali pelatihan RPH dengan BNSP, dan Alhamdulillah ada beberapa yang bekerja di luar negri, menurut penelitian IPB tukang potong di pasar banyak yang tidak sesuai dengan halal ada 80 persen yang tidak halal, terimakasih kepada pemerintah kabupaten Ponorogo atas fasilitas yang di berikan, kami akan melakukan penyuluhan ke pasar-pasar ke masjid dalam rangka membudayakan yang halal.Jelas Imam Fauzi
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, SE., MM mengatakan bahwa halal itu wajib hukumnya, Saya gelisah ketika ayam di sembelih hanya dengan di cekik, niat kami bersama- sama kita menghadirkan generasi berkualitas dengan makan yang halal sehingga tidak ada lagi makanan haram yang di jajakan di Ponorogo, Saya sangat mendukung dengan adanya kegiatan ini , memotong halal kita berikan informasi kepada masyarakat, RPH halal di Jetis Monggo di pake, Kami support full Juleha Indonesia. Jelas Bupati(Adv/eSWe)
