Tim Dosen UB bersama warga desa Ngendut Balong Ponorogo |
Ponorogo, Suarawengker- Tim dosen melalui kegiatan PKM (Pengabdian Kepada Masyarakat) Strategis yang diketuai Gunawan Prayitno, Ph.D. bersama mahasiswa program MMD (Mahasiswa Membangun Desa) Universitas Brawijaya Desa Ngendut, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo memberikan penyuluhan mengenai penanaman tanaman pakan ternak kepada 16 petani dari perwakilan empat kelompok tani di Desa Ngendut, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo. Dengan mengangkat judul "Penanaman dan Pengenalan Jenis Tanaman Pakan Ternak", kegiatan ini dilaksanakan di Balai Desa pada Senin 17 Juli 2023 tepatnya pukul 13.00 WIB.
“Mayoritas masyarakat Desa Ngendut bekerja sebagai petani dan peternak. Karena itu, tim dosen berserta mahasiswa program MMD mengusung topik penanaman pakan ternak agar masyarakat lebih tertarik untuk melakukan penanaman pohon," ujar penanggung jawab kegiatan, Nindi Putri Nurmalitasari-Mahasiswa MMD.
Jenis tanaman yang menjadi pokok bahasan adalah Indigofera Tinctoria atau pohon saga. Tanaman Indigofera dipilih karena selain berguna untuk pakan ternak, tanaman ini juga bisa dimanfaatkan sebagai pagar di halaman rumah. Protein yang tinggi, mudahnya perawatan, serta tahan kemarau juga menjadi nilai tambah dari tanaman ini.
Kegiatan diawali dengan penjelasan materi mengenai penanaman dan jenis tanaman pakan ternak oleh penanggung jawab kegiatan, kemudian penyampaian materi dilanjutkan oleh Bapak Hery Eko Prasetyo, S.Pt selaku pegawai balai penyuluhan pertanian yang bertugas di Desa Ngendut.
Pengenalan tanaman pakan ternak dilanjutkan dengan penanaman bibit pohon Indigofera di pekarangan rumah ketua kelompok tani. Beberapa bibit ditanam secara simbolis, dan sisanya dibagikan kepada anggota kelompok tani. Dengan begitu, para peternak di Desa Ngendut dapat memiliki tanaman pakan ternaknya sendiri.
“Terima kasih kepada tim dosen PKM Strategis dan mahasiswa MMD Universitas Brawijaya yang telah memberikan tanaman ini, saya harap dengan saya menanam tanaman pakan ini, saya dapat menjadi contoh untuk para petani dan peternak lainnya, sehingga mereka juga ikut tertarik dan ikut menanam tanaman Indigofera,” ujar Bapak Jarno, salah satu ketua kelompok tani.
Penanaman tanaman pakan ternak ini diharapkan dapat memberikan manfaat untuk para petani dan peternak untuk meningkatkan kualitas hewan ternak di Desa Ngendut.( Tim UNIBRAW / eSWe)