Ponorogo, Suarawengker- Tampil dengan seluruh program ketrampilan yang ada di SMKN 2 Ponorogo , siswa siswi tampil dengan luar biasa dengan menunjukkan hasil kreasi di setiap program keahlian, kegiatan yang baru pertama kali di gelar membuat masyarakat Ponorogo penasaran dengan HOSCESTRA.(Sabtu, 23/07/2022)
Kepalanya SMKN 2 Ponorogo Hanif Handayani. M.Pd saat di konfirmasi wartawan melalui Waka Humas Sri Sumaryana. M.Pd mengatakan bahwa acara Hoscestra yang baru pertama kali digelar ini sangat luar biasa. kegiatan ini mampu mewadahi para pelaku bisnis dan SMK untuk unjuk karya.
" Pada event ini tema yang ditampilkan dari sekolah kami adalah cintai produk lokal Ponorogo melalui makanan, minuman seperti pecel, dawet, sate ditengah maraknya kuliner dr timur tengah, barat dan korea yang sudah menjamur di Ponorogo dan produk batik andalan merci, sibory dan merco. Tema Grebeg suro bergandeng erat, bergerak cepat, Ponorogo hebat sangat pas/ tepat. Perlu kolaborasi yang apik dari semua unsur untuk membawa nama Ponorogo moncer di tingkat nasional maupun internasional."jelas ana
Produk UMKM lokal perlu diangkat dan di branding sedemikian rupa. Dengan demikian yang tertanam dalam mindset orang bila disebut Ponorogo maka yang akan terekam dalam memory orang tersebut adalah Kulinernya : Sate, dawet, dan Pecel. Produk Andalan ada Tas Anyam, batik ciprat, batik sibory, batik merco, dan lainya
Masih kata Sri Sumaryana kita mampu mendesain, mampu memproduk, dan mampu unjuk karya melalui pameran ataupun pagelaran. Kita mampu dan mau berkolaborasi dengan pihak manapun untuk mewujudkan Ponorogo hebat melalui core bisnis yang kita kembangkan.
"Guru dan siswa kami sangat kompeten di bidangnya terbukti dari semua Core bisnis kami saling support dan berkolaborasi. Contoh Untuk desain baju dan menjahit baju dalam pergelaran hoscestra ini dikerjakan oleh Progli Tata Busana, untuk make up rias dikerjakan oleh Tata Kecantikan, untuk konsumsi anak-anak dan guru dalam latihan dan pagelaran di kerjakan oleh Progli kuliner, untuk vidio, foto dan publikasi dilakukan oleh tim DMS( digital marketing sekolah) kami, dan untuk model yang tampil di pagelaran ini adalah anak anak kami sendiri, baik dari siswa Kuliner, Tata Busana, Kecantikan, dan Perhotelan."tambahnya
Lebih lanjut beliau juga berharap dengan Kegiatan hoscestra ini agar terus dilakukan untuk memberi wadah bagi SMK dan UMKM untuk unjuk karya pada masyarakat Ponorogo dan sekitarnya. Kegiatan Hoscestra dan Grebeg suro bisa dijadikan ikonnya Ponorogo. Sekaligus bagi Guru dan siswa kami lebih termotivasi untuk menciptakan karya yang kreatif dan inovatif. Harapnya(eSWe)
