![]() |
Kacabdindik Ponorogo- Magetan Adi Prayitno, S.Pd., MM Buka Smada Soscientra 2025 |
Ponorogo, Suara wengker- Sebanyak 384 peserta tingkat SMP/ MTs se- ekskaresidenan Madiun mengikuti Smada Soscientra 2025 yang di buka secara langsung oleh kepala cabang dinas pendidikan wilayah Ponorogo-Magetan Provinsi Jawa Timur Adi Prayitno, S.Pd., MM, banyaknya peserta menunjukkan betapa SMA Negeri 2 Ponorogo menjadi perhatian masyarakat di wilayah karesidenan Madiun.(Sabtu, 25/01/2025)
![]() |
Kepala SMAN 2 Ponorogo Mursid, S.Pd., M.Pd |
Ketua panitia Smada Soscientra 2025 Risa Aprilia dalam laporannya mengatakan bahwa tema kegiatan pad hari ini adalah inovasi solusi dan kreasi membentuk generasi tangguh berprestasi,
"Smada Soscientra 2025 bertujuan untuk mencetak generasi tangguh yang mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman melalui kompetisi Soscientra 2025, kegiatan ini di ikuti 384 peserta terdiri dari IPA 103 peserta , IPS 103 peserta, Olimpiade matematika 78 , Stori telling 27 peserta, esay 21 peserta, geguritan 24 peserta, poster 28 peserta,"
![]() |
Antusias peserta ikuti Smada Soscientra 2025 |
Kami ucapkan terimakasih kepada kepala cabang dinas pendidikan Jawa Timur wilayah Ponorogo-Magetan, bapak kepala SMAN 2 Ponorogo yang telah mensupport kegiatan ini serta trimakasih kepada pak agung Dwi Nurcahyo yang telah membimbing dan memberikan arahan kepada kami.Jelas Risa Aprillia
Kepala SMAN 2 Ponorogo Mursid, S.Pd., M.Pd mengucapkan Selamat datang kepada bapak kacab di SMAN 2 Ponorogo, Smada Soscientra 2025 merupakan ajang kompetisi bidang akademik dan non akademik, ada 7 bidang yang di perlombakan diantaranya matematika, IPA, IPS, stori Teling, geguritan, esay dan desain poster,
" Smada Soscientra merupakan agenda tahunan dari Smada Ponorogo, trimakasih bapak pendamping dan anak- anak peserta yang mengikuti kegiatan ini, Smada Soscientra salah satu event dari 6 event besar di Smada Ponorogo, beberapa hari yang lalu kita sudah adakan Smada futsal championship, nanti pada bulan depan ada lomba ssc yang di ikuti oleh adik- adik Pramuka tingkat siaga dan penggalang se- ekskaresidenan Madiun ,SIF keagamaan, dan Insyaallah musik setelah hari raya, itu agenda tahunan dari Smada," Jelas Mursid, S.Pd., M.Pd
Lebih lanjut beliau juga mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan kompetensi siswa akademik maupun non akademik, untuk melatih berpikir kritis kreatif dan kompetitif, sesuai P5 yaitu bernalar kritis, semua bersifat kompetisi, anak - anakku kalian ini merupakan calon generasi yang unggul dan di persiapkan untuk menuju Indonesia emas,
"Kalian adalah delegasi dari sekolah masing- masing, selama 2 hari ini dan besok ,jangan sampai absen, selamat berkompetisi untuk meraih prestasi." Tambahnya
Sementara itu kepala cabang dinas pendidikan wilayah Ponorogo-Magetan provinsi Jawa Timur Adi Prayitno, S.Pd., MM mengaku Bangga kepada Smada Ponorogo yang sudah memberikan wadah untuk anak- anak SMP MTs untuk berkreasi dan berkompetisi, sejauh mana hasil anak- anak mendapatkan ilmu di sekolah masing-masing,
"Olimpiade ini ada yang secara terstruktur seperti OSN dari tingkat kabupaten provinsi maupun nasional dan itu membutuhkan waktu yang lama oleh karena itu dari SMA sederajat berinisiatif untuk mengadakan olimpiade IPA IPS MTK ini untuk mewadahi anak bangsa berkreativitas,"
Untuk Bapak ibu guru SMP tolong siswa di beri kebebasan untuk mengekpresikan dirinya, anak-anak harus berlatih dan berlatih karena kita selalu bersaing, ikut lomba ini bersaing sejauh mana menguasai ilmu di sekolah,
Manakala ada perlombaan di sekolah lain di Kuti saja , biar terlatih dan suatu saat akan memetik hasilnya , jelas Adi Prayitno(eSWe)