 |
| Penampilan Reyog Singo Kembang Sore |
Jambon, Suara wengker- MTsN 4 Ponorogo Satu- Satunya kelas yang mempunyai kelas seni budaya di kabupaten Ponorogo, Pada kegiatan purnawiyata kelas IX MTsN 4 Ponorogo yang di ikuti 100 wisudawan menampilkan kelas karawitan dan Reyog singo kembang Sore.( Rabu, 29/05/2024)
 |
| Kepala MTsN 4 Ponorogo Muhadi, S.Pd., M.Pd |
Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri 4 Ponorogo Muhadi, S.Pd., M.Pd dalam sambutannya mengatakan Alhamdulillah pada hari ini atas segala nikmat nya kita bersama- sama mangayu bagyo menghadiri purnawiyata kelas IX MTsN 4 Ponorogo,
 |
| Prosesi Purnawiyata MTsN 4 Ponorogo |
"Hari ini kita bersama- sama menghadiri kegiatan purnawiyata tasyakuran MTsN 4 Ponorogo sekaligus nguri nguri budaya luhur, melestarikan dan bersyukur atas segala nikmat, kegiatan ini merupakan bentuk layanan kami terhadap siswa kelas IX, mudah- mudahan purnawiyata MTsN 4 Ponorogo semoga membawa berkah bagi kita semua." Jelas Muhadi, S.Pd., M.Pd
 |
| Penerimaan Penghargaan |
Lebih lanjut beliau juga menjelaskan MTsN 4 Ponorogo terkenal madrasah yang berbasis budaya dan terus bersolek dengan mengembangkan yang sudah ada, kita juga terus mengembangkan tahun literasi budaya dan baca tulis, 22 mei 2024 MTsN mendapatkan penganugerahan sekolah yang aktif berliterasi dari forum Indonesia menulis,Terima kasih support nya, Kedepan literasi digital dan lainya.
" Untuk anak- anak Kelas IX purnawiyata hari ini bukan lah Akhir dari segalanya , kalian masih mempunyai jalan panjang untuk masa depan dan kesuksesan, Atas nama Keluarga besar MTsN 4 Ponorogo minta maaf yang sebesar- besarnya atas kekurangan dalam menerima bapak ibu semua." tambahnya
Sementara itu Kakan Kemenag kabupaten Ponorogo Dr. Moh. Nurul Huda, M.Pd mengatakan Alhamdulillah kami sampaikan selamat dan sukses kepada anak- anak yang hari ini di wisuda di MTsN 4 Ponorogo semoga menjadi anak sholeh dan Sholehah.
"Terima kasih kepada orang tua yang memasukkan ke MTsN 4 Ponorogo karena membentuk jiwa berakhlak Karimah, di sini di ajarkan arti kehidupan melalui tuntunan keislaman dalam pendidikan untuk menggapai cita mulia, lulus dari MTsN ini belum cukup masih harus ke jenjang selanjutnya ke MAN, yang mau ke akademik ke MAN 2 dan yang mau ke ketrampilan ke MAN 1 Ponorogo." Jelas Nurul Huda
Masih kata Dr. Moh. Nurul Huda, M.Pd, terimakasih kepada MTsN 4 Ponorogo yang nguri- nguri Budoyo, kita harus bangga dengan budaya reyog Ponorogo dan ada di MTsN 4 Ponorogo ada reog yang ada ruh religius dan budaya itu ada di MTsN 4 Ponorogo,
" Jangan sampai terjadi kita mempunyai budaya tapi orang luar yang mengambilnya, jangan sampai kita tidak tertarik untuk melestarikan, mari terus kita lestarikan di MTsN 4 Ponorogo dan tunjukkan MTsN 4 Ponorogo adalah Mts budaya, dengan ilmu hidup akan menjadi mudah, dengan agama hidup menjadi terarah, dengan seni hidup menjadi indah, dengan wisuda hidup menjadi berkah." Tambahnya
Hadir dalam kegiatan ini Kakan Kemenag kabupaten Ponorogo, forkopimca, kepala MAN, MTsN, MI se- Kabupaten Ponorogo, kepala desa Gelang lor, wali murid dan Undangan.(eSWe)
